Mencari literatur ilmiah saat ini tidak sesulit dulu. Adanya internet mempermudah orang untuk mencari atau berbagi informasi apa saja, termasuk literatur ilmiah. Kalau di tahun 90-an literatur ilmiah seperti jurnal hanya bisa didapatkan di perpustakaan-perpustakaan –itu pun belum tentu lengkap, kini dengan duduk rileks di depan komputer, literatur dengan mudah didapat, asalkan ada jaringan internet. Setelah sedikit nanya sama Om Google, dengan beberapa kali klik literatur sudah di tangan (maksudnya di harddisk).
Semudah itu? Ternyata tidak juga. Memang sih ribuan bahkan jutaan literatur bertebaran di internet, tapi bagaimana cara kita memilah literatur mana yang benar-benar kita perlukan? Nggak mungkin kita mengunduh (mendownload –red) semua literatur dan membacanya satu per satu. Barangkali Om Google bisa membantu memilah asalkan kita menuliskan kata kunci (keyword) pencarian yang tepat, apalagi dengan adanya Google Scholar yang mengkhususkan pencarian referensi ilmiah di internet. Namun rasanya itu saja belum cukup, masih terlalu banyak hasil pencarian yang mesti kita pilah-pilah.
Salah satu solusi yang ditawarkan adalah GoPubMed yang dikembangkan oleh Transinsight dan Technsche Universitat Dresden, Jerman. GoPubMed sangat membantu para researcher, ilmuwan, akademisi, pelajar, mahasiswa dan siapa saja yang sering mencari-cari literatur/jurnal ilmiah di internet, terutama yang bergelut di bidang lifescience. Dengan mengetikkan kata kunci tertentu, dalam sekejap ——tergantung kecepatan koneksi internetnya lho :p— hasil pencarian akan ditampilkan pada jendela browser. Lalu apa bedanya dengan Google Scholar? Nah, di sinilah letak kekuatan GoPubMed, organisasi hasil pencariannya dapat mempertajam hasil pencarian agar benar-benar sesuai dengan apa yang kita inginkan.
GoPubMed dapat diakses secara online, ia akan mencari lautan informasi yang terdapat pada database Pubmed, termasuk Medical Subject Headings (MeSH) dan kosakata terkendali Gene Ontology (GO), kemudian menampilkan kata-kata kunci dan pengelompokan berupa link-link di jendela sebelah kiri. Link-link ini dibagi menjadi empat kelompok, What, Who, Where dan When. “What” mengelompokkan hasil pencarian ke dalam kategori-kategori yang relevan, “Who” mengelompokkannya berdasarkan author atau penulis jurnal, “Where” memberikan informasi berasal dari jurnal mana saja hasil pencarian tersebut berada, dan “When” mengelompokkan tahun publikasi jurnal hasil pencarian.
Dengan kata kunci “HPLC” misalnya, GoPubMed mengidentifikasi 151,707 sitasi yang memuat HPLC, namun GoPubMed hanya menampilkan 1000 hasil pencarian teratas saja. Penasaran ingin mencoba dan menjajal fitur-fitur lain dari GoPubMed? Klik saja http://www.gopubmed.org/.[yepy]
Glossary
PubMed adalah mesin pencari gratis untuk mengakses database MEDLINE yang berisi sitasi dan abstrak-abstrak artikel-artile riset biomedis. Subjek utamanya adalah kedokteran, dan PubMed melingkupi bidang-bidang yang terkait dengan kedokteran seperti keperawatan dan bidang disiplin kesehatan lainnya, seperti biokimia dan biologi sel. PubMed dipersembahkan oleh United States National Library of Medicine at the National Institutes of Health.
MEDLINE (Medical Literature Analysis and Retrieval System Online) adalah sebuah database literatur mengenai informasi life science dan biomedis, yang terdiri atas mencakup kedokteran, keperawatan, farmasi, kedokteran gigi, kedokteran hewan dan kesehatan. MEDLINE melingkupi berbagai literatur dalam bidang biologi dan biokimia, serta bidang-bidang seperti evolusi molecular.
sumber
http://sciencebiotech.net/gopubmed-mencari-jurnal-jadi-lebih-efektif/#more-146
Sedikit menambahkan....
BalasHapusTekhik pencarian jurnal kedokteran via google di
http://arsip-trik.blogspot.com/2012/08/cara-mencari-jurnal-ilmiah-di-internet.html
Mohon saran, perbaikan, kritik dll....