Sabtu, 07 Juli 2012

bahas tuntas suka duka indigo (episode 1)

mungkin belum banyak yang tau tentang indigo
apa sih indigo?
sama seperti aku dulu yang terllintas  dalam pikiran kalo indigo itu adalah orang yang mampu melihat dunia lain.

jawabannya bisa iya, tapi belum berarti oarng yang mampu melihat dimensi lain atau mempunyai indera ke enam  itu termasuk indigo .
ciri-ciri anak indigo itu banyak, dan belum dipahami oleh orang. Oleh karena itu, inilah salah satu penderitaan yang harus ditanggung  kebanyakan anak indigo disingkkirkan oleh orang-orang sekitarnya bahkan dianggap gila.

kalo indigo itu memang udah pasti mampu melihat dimensi lain dari kehidupan ini serta mempunyai indera keenam.anak indigo sering divonis anak dengan cap 'aneh" di dalam kehidupnya sehari-hari karena tidak banyak yang mampu memahmai mereka.


jadi anak indogo itu g gampang, gak juga sulit asalkan kita ikhlas dengan pemberian yang KUASA.
Awalnya mungkin sulit dengan semua perasaan yang diri sendiri pun g ngerti tapi lama-lama yaaaaaaaaaaaaaaaaaaa enjoyyyy aja kalee.
siapa bilang anak indigo itu pendiam? g banyak kawannya? selalu asekkkk asekkkk dimanap'un kapanpun sama siapa punnnn "gak ada loe gak ramee."#jiaaaaahhh mulai promo album,eh slah iklan hahahahahaha.


yaaa semangattt semangat kawann # semangat tingkat menara eifel* 

perasaa tidak tenang,perasaan tertekann , hati ini kayak permen NANO-NANO, rame rasanya , ngak bisa tenang pasti ada pada diri anak indigo karena energi mereka selalu tarik menarik setiap waktunya.
oooo iyaaaa satu lagi yang paling penting, indigo itu BERBEDA bukan ANEH jel?
hahaha#anak alay

sebelum memvonis anak indigo aneh baca ni biar kamuh tau APA ITU INDIGO SEBENARNYA




Pengertian Anak Indigo



Anak indigo atau sering disebut juga sebagai anak nila (Bahasa Inggris: Indigo Children) adalah anak yang memiliki konsep dari Zaman Baru yang memiliki karakteristik berbeda dari anak-anak seusianya. Anak ini memiliki sifat yang unik untuk membedakan generasinya dengan generasi sebelumnya.


anak indigo adalah anak yang menunjukkan seperangkat atribut psikologis baru dan luar biasa, serta menunjukkan sebuah pola perilaku yang pada umumnya tidak didokumentasikan sebelumnya. Pola ini memiliki faktor-faktor unik yang umum, yang mengisyaratkan agar orang-orang yang berinteraksi dengan mereka (para orangtua, khususnya) mengubah perlakuan dan pengasuhan terhadap mereka guna mencapai keseimbangan. Mengabaikan pola-pola baru ini akan kemungkinan besar berarti menciptakan ketidakseimbangan dan frustasi dalam benak dari kehidupan baru yang berharga ini.



Indigo ditemukan oleh Nancy Ann Torp, konselor, 1970. Dia meneliti warna aura mansia & menghubungkannya dgn kpribadian mereka yg memiliki aura nila. Anak indigo ini ternyata anak2 yg dianugerahi kelebihan khususnya kemampuan extra sensory perception = sixth sensens = indera keenam. Anak indigo istilah yg diberikan kpd anak yg menunjukkan perilaku lebih dwsa dibanding usianya & memiliki kemampuan intuisi sgt tinggi. Biasanya mrk tdk mau diperlakukan scr anak2. 

Anak indigo memiliki energi sinar elektromagnetik atau aura di skitar tubuhnya (Edratna). Nancy Ann mengaku memiliki kemampuan untuk melihat aura seseorang dan ketika itu ia melihat anak-anak dengan aura indigo yang belum pernah ada sebelumnya. Indigo sendiri juga terkait dengan indra keenam yang terletak pada cakra kening merupakan mata ketiga yang berpusat ditengah kepala, menggambarkan intuisi dan kekuatan batin yang luar biasa tajam yang melebihi kemampuan orang kebanyakan. 
Kebanyakan dari mereka memiliki kelebihan dengan bakat yang luar biasa atau secara akademik mempunyai prestasi. Anak indigo juga mampu menunjukkan empati yang sangat dalam dan mudah merasa iba serta tampak bijaksana untuk anak seusianya.


Anak indigo juga sering menunjukkan perilaku memberontak terhadap suatu pemerintahan, tidakpatuh terhadap aturan atau adat, kesulitan dalam mengelola emosinya dan sangat peka. Tidak jarang pula anak menunjukkan sikap yang sangat dingin dan tidak mempunyai perasaan. Terkadang beberapa orang akan mencap anak dengan indikasi gangguan ADD (attention deficit disorder). Bentuk perilaku tersebut kadang-kadang menyebabkan kesulitan bagi anak-anak ini dalam melewati masa anak-anak, bahkan dalam melewati masa remaja (Chapman. 2006).




Karakteristik anak indigo




Anak-anak indigo teridentifikasi melalui adanya karakteristik yang unik. Mereka cerdas dan kreatif, namun bersifat sulit diatur pada kekuasaan dan sistem secara umum. Mereka sering disalahdiagnosa sebagai ADD (Attention Deficit Disorder = atau Gangguan Kekurangan Perhatian) atau ADHD (Attention Deficit Hyperaktive Disorder = Gangguan Hiperaktif Kekurangan Perhatian) yang membutuhkan terapi untuk mengatasi sifatnya.


Secara fisik dan emosional mereka sangat sensitif. Mereka juga sangat perhatian dan empati terhadap orang lain, juga beberapa menjadi terlihat tidak berperasaan. Anak Indigo dapat mudah marah dan kasar, mereka membutuhkan keyakinan bahwa dirinya diterima dan memerlukan konseling. Indigo juga mempunyai rasa depresi di usia muda jika mereka merasa tidak mengapa mereka dilahirkan atau merasa tidak mempu berbuat apa-apa untuk memperbaiki dunia.




biasanya seorang anak Indigo tergolong anak yang istimewa (biasanya memiliki IQ -Intelligence Quotient-lebih dari 120 dan mempunyai kecenderungan mempunyai kemampuan supranatural) namun seringkali mempunyai permasalahan dengan sistem belajar di sekolah pada umumnya.



Menjadi indigo tidaklah mudah, tapi hal itu merupakan suatu tugas yang harus dijalankan. Anak indigo merupakan salah satu orang yang hadir dan membawa hal yang baru terhadap suatu kemajuan di bumi ini. 


Jan Yordy seorang terapis yang menuliskan tentang anak indigo mencoba mengkategorikan karakteristik anak indigo yang sering ditemui :


- Memiliki keinginan yang kuat, mandiri dengan melakukan apa yang ada di pikirannya daripada mematuhi kehendak orangtua


- Bijaksana dan memiliki tingkat kesadaran dan kebersamaan yang melebihi pengalamannya;


- Secara emosi, mereka dapat dengan mudahnya bereaksi sehingga tidak jarang mereka memiliki permasalahan dengan kecemasan, depresi atau stress;


- Kreatif dalam berpikir dengan menggunakan otak kanan namun tetap harus berusaha belajar dengan menggunakan otak kiri terutama pada sistem di sekolah;


- Anak indigo sering didiagnosis mengalami ADD atau ADHD saat mereka menunjukkan perilaku impulsive (otak mereka memproses informasi lebih cepat) dan mereka harus tetap bergerak agar selalu fokus;


- Anak ini sangatlah peka dan dapat melihat, mendengar atau mengetahui sesuatu hal yang tidak dimiliki orang kebanyakan;


- Anak-anak ini belajar secara visual dan kinestetik, mereka dapat mengingat apa yang terekam dalam otak dan menciptakan melalui tangan;


- Apabila keinginan anak tidak terpenuhi, maka anak merasa kesulitan dan menjadi self centered. Meskipun hal ini bukanlah sifat sebenarnya;


- Anak memiliki potensi dan bakat yang luar biasa, namun dapat hilang begitu saja jika tidak sesuai dengan bentuk pengasuhan.


Dalam menangani anak indigo ini yang perlu diperhatikan adalah bahwa mereka memiliki kesulitan dalam mengelola emosinya. Pada beberapa anak hal ini disebabkan karena permasalahan kecemasan, kemungkinan perilaku obsesif kompulsif atau kepanikan yang berlebih (panic attack). Penyebab lain muncul karena mereka berusaha keras untuk belajar dan memahami cara yang masih tradisional atau kebiasaan rutin. Sehingga tidak jarang bagi mereka akan memiliki self esteem yang rendah dan mudah menyerah dalam mengerjakan yang diberikan (tugas sekolah misalnya). Terkadang beberapa anak indigo menunjukkan reaksi kemarahan, depresi, bahkan menyakiti diri sendiri yang berlebih yang tidak dapat dijelaskan secara logis bahkan menakutkan bagi orangtuanya. 


Anak indigo memiliki getaran energi yang tinggi dengan pola yang menetap, yang kemudian ditunjukkan dengan aura warna indigo pada tubuhnya. Getaran tertinggi ini menciptakan perbedaan terhadap fungsi tubuh dan otak pada anak indigo. Kebanyakan dari mereka berpikir dengan menggunakan otak kanan. Saat stress anak kemudian mengembangkan pengaturan dalam otak, yang mengenyampingkan pemikiran logis dan proses berpikir rasional, sehingga muncul reaksi emosional yang berlebih. Ada pula anak yang menunjukkan dengan perilaku marah, kesedihan atau ketakutan yang mendalam bahkan kecemasan yang berlebih. 


Memahami energi dasar dan mampu mengamati keadaan energi pada saat anak sedang tidak stabil sangatlah membantu bagi orang tua atau terapis, terutama saat bekerja sama dengan anak ini. Diperlukan adanya pemahaman dasar mengenai energi dengan mengajarkan pada mereka cara melindungi diri. Hal lain yang tidak kalah penting yaitu dengan mengajarkan anak indigo dan orang tuanya terhadap teknik dalam menyeimbangkan energi dan cara untuk mengurangi tingkat stress pada anak, sehingga anak tidak terpengaruh pada energi yang negatif






 Karakteristik Anak Indigo :


1. Mempunyai kesadaran diri yg tinggi, terhubung  dengan sumber (Tuhan).

2. Mengerti jika dirinya layak untuk berada di dunia.

3. Mempunyai pengertian yang jelas akan dirinya.

4. Tidak nyaman dengan disiplin dan cara yang otoriter tanpa alasan yang jelas.

5. Menolak mengikuti aturan atau petunjuk.

6. Tidak sabaran dan tidak suka bila harus menunggu.

7. Frustasi dengan sistem yang sifatnya ritual dan tidak kreatif.

8. Mereka punya cara yg lebih baik dlm menyelesaikan masalah.

9. Sebagian besar adalah orang yg menimbulkan rasa tidak nyaman.

10. Tidak bisa menerima hukuman yang tanpa alasan, selalu ingin alasan yang jelas.

11. Mudah bosan dengan tugas yg diberikan.

12. Kreatif.

13. Mudah teralihkan perhatiannya, bisa mengerjakan banyak hal bersamaan.

14. Menunjukan intuisi yang kuat.

15. Punya empati yang kuat terhadap sesama, atau tidak punya empati sama sekali.

16. Sangat berbakat dan rata-rata sangat pintar.

17. Saat kecil sering diidentifikasi menderita ADD / ADHD (Atenttion Defisit Disorder = susah konsentrasi) / ADHD (Attention Defisit and Hyperactive Disorder = hiperaktif).

18. Mempunyai visi dan cita-cita yang kuat.
19. Pandangan mata mereka terlihat, bijaksana, mendalam dan tua.
20. Mempunyai kesadaran spiritual atau mempunyai kemampuan psikis.
21. Mengekspresikan kemarahan dan mempunyai masalah dengan menahan amarah.
22. Membutuhkan dukungan untuk menemukan diri mereka.
23. Berada di dunia untuk merubah dunia, untuk membantu kita hidup dalam keharmonisan dan damai antara yg satu dengan yg lain dan meningkatkan getaran planet.



Menurut Erwin (psikiater) anak indigo memiliki Enam sifat. Pertama memiliki tingkat kecerdasan superior. Tingkat IQ-nya di atas 120, Sehingga mereka enggan mengikuti ritual yang tidak rasional dan tidak spiritual.


Kedua, anak indigo dapat mengerjakan sesuatau tanpa diajarkan terlebih dahulu. Ketiga, dapat menangkap perasaan, kemauan, atau pikiran orang lain. Keempat, dapat mengetahui sesuatu yang tidak dapat dipersepsi oleh panca indra di masa kini, masa lampau (post-cognition), dan masa depan (pre-cognition). Kelima mengetahui keberadaan makhluk halus. Yang terakhir, anak indigo tertarik pada hal-hal yang berkaitan dengan alam dan kemanusiaan,”





Indigo Anugerah atau Penderitaan?




Terlahir sebagai anak Indigo bukanlah sebuah pilihan, tetapi merupakan takdir yang tidak bisa dihindari. Ketika dia menyadari kehadirannya bukan sebagai orang biasa, merasakan kemarahan yang besar terhadap perilaku manusia yang buruk dan jahat, melihat sesuatu yang tidak bisa dilihat orang lain, ingin merubah dunia menjadi lebih baik dengan kekuatan sendiri, saat itu dia tidak bisa lagi melepaskan diri dari tanggung jawab, karena dia sudah menyadari bahwa dia adalah seorang anak Indigo.


Hari-harinya dipenuhi oleh pemikiran-pemikiran yang mendesak, susah tidur dengan tenang, dan penglihatan-penglihatan yang mengganggu pikiran dan perasaan, sepertinya hidupnya sudah ditakdirkan untuk menanggung semua itu. Dia mungkin bisa melupakannya untuk beberapa saat, tetapi pemikiran-pemikiran dan suara-suara akan terus mengisi hari dan malamnya.




10 penderitaan yang harus ditanggung oleh anak Indigo sebagai resiko keindigoannya. Dampaknya bisa dikurangi apabila mendapatkan bimbingan dan penyembuhan yang tepat. Bagi sebagian anak Indigo proses penyembuhan bisa dilakukan sendiri tanpa bantuan orang lain.

penderitaan yang harus diterima anak indigo








1. Sakit kepala yang hebat


Hampir semua indigo pernah mengalami sakit kepala yang hebat. Hal ini disebabkan proses berpikir yang keras tanpa dikehendaki, banyak hal yang ingin dilakukan tapi tidak bisa diatasi, dan pikiran yang terlalu luas memasuki hal-hal yang tidak bisa disentuh oleh pemikiran manusia pada umumnya.


 Kondisi ini memerlukan energi besar dan proses berpikir yang berat.

Terapi obat mungkin bisa membantu, tetapi bersifat non permanen dan beresiko kelebihan pemakaian karena penggunaan yang terus-menerus. Meditasi dan perbaikan aura cakra adalah terapi terbaik, selain bisa dilakukan sendiri juga mempunyai resiko yang lebih ringan. Mungkin juga perlu belajar memperlambat detak jantung dan menurunkan tekanan darah.




2. Susah tidur


Suara-suara yang mengganggu, penampakan-penampakan, melihat penderitaan alam, sukma yang berjalan kemana-mana, dan pemikiran-pemikiran idealis yang menuntut perwujudan membuat seorang anak indigo susah untuk tidur. Walaupun mata terpejam tetapi tetap mendengar dan berpikir.


Anak Indigo harus belajar untuk sering berkoneksi dengan Tuhan lebih intensif dan berpasrah dengan segenap jiwa kepada-Nya. Lepaskan semua beban pikiran, mintalah pentunjuk dan serahkan kepada-Nya untuk menyelesaikan.




3. Lambung yang lemah


Salah satu organ tubuh yang paling menderita disebabkan stress karena berpikir dengan berat adalah lambung. Lambung yang lemah akan bereaksi negatif berupa produksi asam lambung yang berlebihan pada saat anak Indigo stress. Makan obat sakit lambung secukupnya dan perbanyak ibadah serta lakukan meditasi untuk penenangan.




4. Empati yang menyakitkan


Tidak mudah untuk berempati terhadap penderitaan orang lain, atau alam yang sedang dizholimi oleh manusia-manusia jahat dan serakah, sedangkan sedikit yang bisa dilakukan untuk memperbaiki keadaan buruk itu. Rasa empati ini sering kali berakibat buruk kepada anak Indigo. Disebabkan kepekaan yang berlebihan pada anak Indigo, rasa empati yang mendalam bisa menjadikan dirinya ikut menderita. 


Rasa empati terhadap orang yang sakit bisa membuat anak Indigo menderita penyakit yang sama, seperti terjadi penularan walaupun bukan penyakit yang menular.


Untuk mengurangi efek negatif rasa empati yang mendalam ini sebagian anak Indigo mengambil sikap tidak acuh yang berlebihan. Sehingga mereka tampak sebagai anak yang tidak peduli lingkungan sosial dan tidak mau bergaul.


Sebaiknya rasa empati disalurkan ke dalam bentuk tindakan langsung seperti mengobati orang yang sakit atau berdoa kepada Tuhan untuk kesembuhan dan kebaikan orang lain. Penyaluran energi dalam bentuk kepasrahan kepada Tuhan adalah jalan yang paling efektif.




5. Rasa marah yang mendesak


Rasa marah melihat perilaku manusia yang buruk dan jahat adalah alasan utama seorang anak Indigo ingin menunaikan kewajibannya. Rasa marah ini kemudian berwujud menjadi semangat yang besar untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik. 


Bagi anak Indigo yang belum menemukan jati dirinya, biasanya rasa marah ini bisa berakibat buruk terhadap perilakunya kepada orang di sekitarnya. Perlawanan dan protes-protes akan selalu ditunjukkannya kepada orang di sekelilingnya, seperti orang tua, saudara-saudaranya dan guru di sekolah yang tidak memahami keadaannya.




6. Kepribadian yang berubah-ubah


Persinggungan anak Indigo dengan dimensi supranatural yang terlalu sering dan mendalam mengakibatkan pengaruh negatif berupa “jejak yang tertinggal”. Hal ini semacam sisa-sisa efek elektromagnetik pada sel-sel otak. Jejak-jejak dimensi lain ini kemudian akan berulang berupa “kunjungan-kunjungan” yang berlanjut.


Karena suara dari dimensi lain itu datang berupa gelombang yang kemudian ditafsirkan sebagai suara di dalam batin, seringkali anak Indigo mengalami efek kebingungan berupa kepribadian ganda. Bahkan seringkali antar “pribadi” terjadi pertentangan pendapat dalam menghadapi suatu permasalahan.

Untuk mengatasi hal ini anak Indigo harus mempertajam indera keenamnya untuk membedakan setiap “pribadi” yang datang. Mungkin diri anak indigo akan menjadi sebuah forum pertemuan berbagai “pribadi”, namun sebagai pribadi yang bebas seorang anak Indigo harus mampu mandiri dan mempunyai pandangan atau keyakinan sendiri yang kuat. Jadikan setiap informasi yang datang sebagai pengetahuan dan dimanfaatkan seperlunya sesuai dengan kebutuhan.




7. Dilematis


Ada sebagian anak Indigo – umumnya yang sudah menginjak remaja – yang mengalami kebingungan untuk memilih antara dua hal, apakah akan terus menjadi anak Indigo dengan segala atribut dan tanggung jawabnya atau berusaha memadamkan keindigoannya dan tidak peduli dengan apa pun yang terjadi di sekitarnya. Kedua pilihan itu sama-sama tidak enak, terlebih-lebih kalau harus memadamkan keindigoan sedangkan tuntutan tanggung jawab terus mengejar-ngejar. Bisa-bisa hidup seorang Indigo akan dihantui perasaan bersalah sampai dewasanya.




8. Cap “aneh”


Cap “aneh” sebetulnya hal lumrah bagi seorang Indigo. Tetapi stempel “aneh” ini akan menjadi permasalahan serius bagi anak-anak yang belum bisa menerima penolakan lingkungan. Perlu pengertian orang tua dan orang di sekitarnya untuk tidak terlalu memposisikan anak Indigo sebagai “alien” di lingkungannya sendiri.




9. Dijauhi teman-teman


Beberapa anak Indigo dijauhi dalam pergaulan teman sebayanya karena dia lebih sering menjadi “orang tua” bagi teman-temannya, ketimbang sebagai teman bermain. Peringatan-peringatan, nasehat dan larangan-larangan membuat anak-anak lain jengkel dan menjauh.

Walaupun kesendirian lebih disukai oleh anak Indigo daripada berkumpul dengan teman-temannya, sebaiknya dia tetap harus bersosialisasi dengan tetap bersekolah dan bermain bersama keluarga. 


Bagi para orang tua dan guru anak-anak Indigo hendaknya memahami bahwa anak Indigo mempunyai kondisi kejiwaan yang khusus. Pemahaman orang-orang di sekitarnya atas keadaan mereka akan sangat membantu penyembuhan luka batin yang dialaminya. Menjadi tanggung jawab kita bersama menghantarkan mereka menuju keberhasilan hidup di masa dewasanya kelak.




10. Kurang bisa mengontrol emosi



Bagaimana emosi, seperti marah, sedih, dan gembira akan tergambar pada perubahan raut wajah, atau gerakan bahasa tubuh lainnya.

Emosi yang terjadi secara berulang-ulang dalam jangka waktu yang lama bisa membuat suatu perubahan yang menetap pada roman muka dan tampilan fisik lainnya. Orang yang berkarakter jahat, sebagai contoh, seperti narapidana kambuhan, preman atau orang yang dalam kehidupannya sehari-hari selalu bergelut dengan dunia kejahatan, akan tergambarkan pada wajahnya dengan jelas. Begitu juga dengan orang yang berkarakter baik, seperti orang yang penolong, dermawan, baik hati, wajahnya akan tampak menyenangkan, teduh dan memberikan ketenangan apabila dipandang.


Pemahaman itulah yang digunakan dalam pembuatan karakter tokoh film atau animasi kartun, di mana seorang penjahat divisualisasikan dengan muka yang bengis, sorot mata kejam, jarang tersenyum, sedangkan seorang pemuka agama bermuka bersih bercahaya, seorang penegak hukum dengan wajah tegas, dan lain sebagainya.




Belum pahamnya masyarakat tentang anak indigo menjadi penyebab belum banyaknya terungkap anak indigo. Sebagian kalangan medis menyatakan bahwa anak indigo mengalami kerusakan pada bagian otaknya. Namun Erwin menegaskan bahwa indigo bukan penyakit. Badan Kesehatan Dunia (WHO), kata dia, bahkan tidak mencantumkan indigo dalam international classification of diseases
. Lantaran indigo bukan penyakit tak perlu dilakukan terapi untuk menyembuhkan anak indigo. ”Yang dibutuhkan adalah pembinaan untuk anak, orang tua, guru supaya mengerti cara menangani anak indigo”





10 jenis INDIGO 



1. Komunikasi dengan Tuhan:

Kemampuan ini berhubungan dengan cakra mahkota pada bagian atas kepala yang merupakan pintu komunikasi antara manusia dengan Tuhan. Cakra ini pada orang Indigo berwarna ungu yang sangat kuat terutama pada saat terjadi koneksi dengan Sang Sumber. Hubungan dengan makhluk-makhluk suci seperti malaikat dan dimensi lain yang lebih tinggi, juga terjadi di cakra ini.

2. Telepati:

Telepati adalah kemampuan membaca pikiran dan perasaan manusia atau makhluk lain sering dihubungkan dengan cakra mata ketiga ~ cakra adalah semacam lubang hitam (black hole) pada jiwa kita ~ yang posisinya terletak di depan kepala (dahi). Enam kemampuan setelah ini juga mengandalkan kekuatan cakra ketiga.
Mata ketiga tersebut pada tubuh kita terletak di otak bagian depan. Secara fisik berupa ujung-ujung syaraf di kulit luar otak yang berperan sebagai sensor gelombang yang datang.
Setiap kali orang berpikir dan beremosi maka otak akan memancarkan gelombangnya. Gelombang berfrekuensi rendah ini merembet dan memantul ke sana kemari dengan kecepatan cahaya kemudian diindra oleh sensor di otak orang indigo dan diolah di otak untuk diubah menjadi sebuah gambaran.
Kemampuan membaca pikiran dan perasaan (menangkap gelombang) dimiliki hampir semua orang Indigo, termasuk juga anak-anak Indigo yang masih bayi. Sedangkan kemampuan berkomunikasi jarak jauh mengirim gelombang hanya dimiliki oleh orang Indigo tertentu saja.

3. Klervoyans:

Kemampuan untuk melihat kejadian yang sedang berlangsung di tempat lain. Sama seperti pikiran dan perasaan yang memancarkan gelombang, setiap peristiwa di alam juga memancarkan gelombang. Gelombang tersebut dipancarkan oleh setiap makhluk yang terlibat dalam peristiwa itu, bahkan benda mati sekalipun memancarkan gelombang dari gerak elektron pada atom dan getaran molekulnya. Kemampuan ini meliputi juga kemampuan melihat benda-benda yang tersembunyi atau berada di suatu tempat yang tertutup.

4. Prekognision:

Hal ini berhubungan dengan kemampuan memprediksi dan membuat peristiwa yang akan terjadi. Memprediksi peristiwa artinya menggambarkan sebuah kejadian yang akan terjadi sedangkan membuat peristiwa maksudnya menetapkan kejadian yang akan terjadi di masa depan. Kemampuan untuk menetapkan suatu peristiwa di masa depan termasuk kemampuan sulit yang jarang dimiliki oleh orang Indigo secara umum.

Prediksi diperoleh dengan 2 cara, yakni dengan melihat langsung kejadian yang sedang berlangsung di masa depan atau membaca dan menyimpulkan data-data yang ada di masa sekarang dan menyimpulkan sebuah kemungkinan terbesar yang akan terjadi di masa depan.
Cara pertama dilakukan dengan jalan mengembara di dimensi waktu. Rahasianya terletak pada keanehan sifat dimensi waktu. Dimensi waktu tidak berbentuk linier seperti dimensi ruang, tapi berbentukl spiral dengan arah putaran ke dalam dimensi ruang. Anda bayangkan tangga berputar berbentuk spiral di dalam sebuah gedung.

Karena arah putaran spiral dimensi waktu mengarah ke dalam dimensi ruang, maka pancaran gelombang yang dipancarkan sebuah peristiwa di masa lalu atau masa depan bukan berasal dari luar tubuh tapi dari dalam tubuh. Meskipun datangnya gelombang dari dalam tubuh diperlukan usaha lebih keras menangkap gelombang ini karena sifat dimensi waktu yang bisa melebar dan menyempit tak terbatas (tidak berhingga). Inilah yang disebut mengembara di dimensi waktu.

Namun di dalam dimensi waktu terdapat sebuah jalan pintas, yakni adanya dawai kosmik yang terletak memotong spiral waktu. Anda bayangkan sebuah lift yang memotong tegak lurus arah putaran tangga spiral tadi. Perjalanan dengan menggunakan lift pasti lebih cepat dibandingkan dengan menuruni tanggal berjalan berputar.

Pada prakteknya mengembara di dimensi waktu bagi seorang Indigo cukup dengan konsentrasi dan membayangkan suatu waktu (Tahun, bulan, tanggal, atau jam) tertentu gambarannya bisa berupa kalender dan sebuah jam, dan melihat apa yang terjadi pada saat itu. Akan lebih mudah kalau ada orang / saksi yang diketahui terlibat pada peristiwa itu.

5. Retrokognision:

Berhubungan dengan kemampuan melihat dan membuat peristiwa di masa lampau. Yang dimaksud dengan kemampuan membuat peristiwa adalah menetapkan suatu kejadian di masa lampau dan itu berpengaruh kepada masa sekarang. Hal ini juga berhubungan dengan spiral dimensi waktu. Kemampuan ini sangat jarang dimiliki oleh orang Indigo karena jarang dipergunakan.
Yang umum dilakukan oleh orang Indigo adalah melihat kejadian di masa lalu untuk menjelaskan suatu keadaan yang ada di masa sekarang. Biasanya yang dicari adalah sebab-sebab suatu kejadian, siapakah orang-orang yang terlibat dan bagaimana proses terjadinya. 

6. Mediumship:

Orang Indigo mempunyai kemampuan untuk menggunakan ruhnya dan ruh orang atau makhluk lain sebagai medium. Orang Indigo mampu berkomunikasi dengan ruh untuk menggali informasi.
Ruh adalah gumpalan energi hidup yang berstruktur (badan, kepala dan anggota badan ruh). Ruh menyimpan kenangan seperti halnya tubuh manusia dengan otaknya. Kenangan yang direkam oleh ruh berasal dari pengetahuan dasar yang bersifat idealis (berasal dari Sang Sumber) dan sudah ada sebelumnya serta pengalaman yang bersifat realistis hasil perjalanan selama hidup bersama tubuh.
Melihat makhluk dan berkomunikasi dengan makhluk lain yang tidak terlihat tapi berada di dimensi kita termasuk dalam kemampuan ini.

7. Psikometri:

Bermakna kemampuan menggali informasi dan berkomunikasi dengani objek apa pun. Hal ini dimungkinkan karena setiap benda terdiri dari susunan atom yang membentuk molekul. Molekul pada benda padat, gas atau cair bergetar dan getarannya menghasilkan gelombang. Molekul dan atom itu juga dapat menyimpan rekaman suatu peristiwa. Rekaman ini bisa digali dan dibaca.

8. Sugesti hipnosis:

Orang Indigo yang tidak belajar hipnosis bisa menghipnosis dengan kemampuan telepatinya. Walaupun proses sugestinya berjalan lamban namun bersifat permanen dan bisa diwariskan. Contoh adalah hasil sugesti hipnosis yang dilakukan orang-orang Indigo seperti para Rasul, Nabi, wali dan orang suci lainnya. Pengaruh mereka masih terus berbekas hingga sekarang. 

9. Analitik:

Kecerdasan (IQ) orang Indigo rata-rata di atas 120. Kelebihan dari orang biasa adalah kemampuan analisa data secara cepat, luas dan kontinyu. Data-data yang tersebar dan acak akan dikumpulkan dan saling dihubungkan dengan cepat. Sebuah kesimpulan atau jawaban atas sebuah pertanyaan atau permasalahan bisa diperoleh oleh seorang Indigo hanya dalam waktu beberapa detik, terutama yang berhubungan dengan analisa kejadian alam. Kemungkinan ini berhubungan dengan kapasitas dan kemampuan proses di otak yang lebih besar dari orang umum.

10. Telekinetik:

Telekinetik artinya menggerakkan benda dari jarak jauh. Pada umumnya berhubungan kuat dengan kemampuan telepati seperti sugesti hipnosis. Merubah perilaku orang lain dengan mengubah susunan genetik pada spiral DNA dan menggerakkan sel, kelenjar atau organ tubuh dalam sistem metabolisme tubuh. Kemampuan untuk menggerakkan benda dengan massa besar tidak umum dimiliki oleh orang-orang Indigo. 

Ciri-ciri anak berbakat yang indigo:

Memiliki sensitivitas tinggi.
Memiliki energi berlebihan untuk mewujudkan rasa ingin tahunya yang berlebihan.
Mudah sekali bosan.
Menentang otoritas bila tidak berorientasi demokratis.
Memiliki gaya belajar tertentu.
Mudah frustasi karena banyak ide namun kurang sumber yang dapat membimbingnya.
Suka bereksplorasi.
Tidak dapat duduk diam kecuali pada objek yang menjadi minatnya.
Sangat mudah merasa jatuh kasihan pada orang lain.
Mudah menyerah dan terhambat belajar jika di awal kehidupannya mengalami kegagalan.
Apa yang harus dilakukan orangtua:
Hargai keunikan anak dan hindari kritikan negatif.
Jangan pernah mengecilkan anak.
Berikan rasa aman, nyaman dan dukungan.
Bantu anak untuk berdisiplin.
Berikan mereka kebebasan pilihan tentang apapun

Bebaskan anak memilih bidang kegiatan yang menjadi minatnya, karena pada umumnya  mereka tidak ingin jadi pengekor.
Menjelaskan sejelas-jelasnya (masuk akal) mengapa suatu instruksi diberikan, karena mereka tidak suka patuh pada hal-hal yang dianggap mengada-ada.
Jadikan sebagai mitra dalam membesarkan mereka.




Tugas Anak Indigo





Menjadi indigo tidaklah mudah, tapi hal itu merupakan suatu tugas yang harus dijalankan. Anak indigo merupakan salah satu orang yang hadir dan membawa hal yang baru terhadap suatu kemajuan hidup manusia di bumi ini.


Anak indigo yang lahir di dunia ini masing-masing mempunyai misi. Kebanyakan dari mereka merupakan pengkritik suatu rencana yang salah. Mereka bertugas meluruskan ketidakbenaran dan ketidaksamaan yang ada di sekelilingnya. Hal ini ditunjukkan dengan perilaku mereka yang tidak patuh dan kesulitan dalam menjalankan sistem yang ada, misalnya saja penolakan dan sikap kaku terhadap sistem pendidikan yang ada.





Mengapa terjadi anak indigo ?





Banyak teori yang membahas masalah ini. Yang perlu diamati sesungguhnya apa yang terjadi pada anak indigo ini, seperti kemampuan indra keenam/sixth sense. Kemampuan ini sebenarnya bisa dipelajari dan dikuasai oleh orang awam atau orang bukan indigo, jadi tidak semata-mata karunia Tuhan.



Getaran bumi yang sedemikian kuat membawa banyak perubahan. Salah satunya adalah makin banyaknya terlahir anak berjiwa matang (old soul) yang memiliki bakat khusus. Bagaimana mendidik agar mereka tidak merasa tertekan dan aneh karena berbeda dengan teman-temannya? Gejala alam rupanya tidak sedikit mempengaruhi hal-hal lain. Waktu yang berjalan demikian cepat menjadi satu indikasi perubahan yang terjadi di bumi.



Selain itu, munculnya anak-anak berbakat dengan jiwa tua atau old soul, juga menjadi tanda perubahan bumi yang begitu cepat. Akhir-akhir ini kita sering disentakkan oleh begitu banyaknya anak yang memiliki pola pikir berbeda dengan anak seusianya. Daya nalar mereka cenderung dewasa, padahal usianya belum mencapai belasan. Kali lain kita dikejutkan oleh anak-anak yang memiliki indra keenam luar biasa tajam, sehingga si anak sampai merasa dirinya tidak normal karena tidak sama dengan teman-temannya. Fenomena lahirnya anak-anak berkemampuan lebih ini sebenarnya sudah sejak lama ada. Sebastian Bach dan Albert Einstein bisa dikategorikan sebagai anak indigo. Musik yang diciptakan Bach disebut sebagai tipe musik anak indigo. Ia menciptakan musik sambil melamun, sama seperti Einstein yang mendapat rumus saat sedang bengong.



Para ahli menyebut mereka indigo. Munculnya anak indigo, menurut Tom, tak lepas dari pengaruh perubahan getaran bumi. Pada tahun 1970 sampai 1980-an, resonansi bumi sekitar 7,83 Hz. Di tahun 2000 menjadi 8,5-9 Hz, sedangkan di tahun 2004 sudah mencapai 13,5 Hz. Secara metafisik, getaran bumi yang semakin cepat akan menimbulkan satu fase, yang menyebabkan terjadinya kenaikan tingkat ke dimensi yang lebih tinggi.


Secara teoretis, getaran bumi yang semakin cepat akan membuat bumi semakin panas dan suhu ikut meningkat.  Kenaikan ini juga mengakibatkan perubahan yang cukup signifikan, sehingga membutuhkan orang tertentu untuk menyeimbangkannya. Kelahiran anak-anak berbakat inilah yang akan membantu getaran bumi berjalan lebih smooth, lebih muLus. 


Kelahiran mereka ditujukan untuk mengubah tatanan dunia supaya menjadi lebih nyaman. Anak indigo datang ke dunia dengan berbagai misi. Cara yang diambil pun beraneka ragam. Bisa lewat kesenian, pendidikan, ilmu pengetahuan, olahraga, ”Semua itu tergantung misi mereka,? katanya. Anak indigo kebanyakan merupakan pendobrak suatu tatanan yang salah. Karena bertugas meluruskan ketidakbenaran itu, mereka umumnya lahir dengan tipe





TIPE ANAK INDIGO




Ada 4 macam anak indigo (Nancy Tappe, dalam Carrol dan Tober, 1999) :



1. Humanis


Anak indigo tipe ini akan bekerja dengan orang banyak. Anak tipe ini mempunyai kelebihan untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Biasanya mereka menggunakan kemampuannya untuk menolong orang lain. Kecenderungan karir mereka di masa datang akan menjadi dokter, pengacara, guru, pengusaha, politikus atau pramuniaga. Perilaku yang menonjol saat ini adalah hiperaktif, sehingga perhatiannya mudah tersebar. Mereka sangat sosial, ramah, dan memiliki pendapat yang kokoh.



2. Konseptual


Anak indigo tipe ini lebih enjoy bekerja sendiri dengan proyek-proyek yang ia ciptakan sendiri. Mereka amat menonjol dalam merancang suatu program. Misalnya dalam rangka menyelamatkan perusahaan yang akan bangkrut atau membuat usaha baru yang booming dan mandatangkan keuntungan finansial bagi banyak orang. Contoh karir mereka di masa depan adalah sebagai arstiek, perancang, pilot, astronot, prajurit militer. Perilaku yang menonjol adalah suka mengontrol perilaku orang lain.



3. Artis


Anak indigo tipe ini menyukai pekerjaan di bidang seni. Perilaku yang menonjol adalah sensitif, dan kreatif. Mereka mampu menunjukkan minat sekaligus dalam 5 atau 6 bidang seni, namun beranjak remaja minat mereka terfokus hanya pada satu bidang saja yang dikuasai secara baik.



4. Interdimensional.

Anak indigo tipe ini yang memiliki ketazaman indera keenam di masa yang akan datang menjadi seorang filsuf, pemuka agama. Dalam usia 1 atau 2 tahun, orangtua merasa tidak perlu mengajarkan apapun kepada mereka karena mereka sudah mengetahuinya.




Seseorang dengan kepribadian indigo biasanya mempunyai kemampuan ekstra sensory perception (ESP) namun tidak semua orang dengan kemampuan ESP termasuk indigo


Ada beberapa kemampuan ESP yang bisa dimiliki oleh seorang profile indigo, yaitu


Telepati,               yaitu kemampuan berkomunikasi secara batin/pikiran

Telekinetik,          yaitu kemampuan menggerakkan dari jauh

Chlairvoyance,     yaitu kemampuan melihat dimensi metafisik

Chlairaudiens,      yaitu kemampuan mendengarkan suara dimensi metafisik


Chlairsentience,   yaitu kemampuan merasakan kehadiran dimensi metafisik

Sugesti hipnosis,  yaitu kemampuan mempengaruhi persepsi dan pikiran

Psikometri,           yaitu kemampuan merekontruksi/melacak kembali past life memorik

Unify,                    yaitu kemampuan menyembuhkan penyakit melalui empati perasaan

Precognition,        yaitu kemampuan membaca fenomena masa depan

Mediumship,        yaitu kemampuan menjadi mediator dengan dimensi metafisik

Starship,               yaitu kemampuan berinteraksi dengan makhluk luar angkasa

Mind travel,         yaitu kemampuan melakukan perjalanan astral





Indigo Dewasa

indigo berlangsung sepanjang usia, hingga mereka dewasa. Karakteristik Indigo Dewasa :


1. Mereka pintar walaupun tidak selalu berada di tingkatan paling atas.

2. Kreatif dan sangat senang menciptakan sesuatu.

3. Selalu ingin tahu kenapa, khususnya jika mereka tertarik sesuatu.

4. Tidak suka akan pekerjaan berulang-ulang di sekolah.

5. Sering memberontak di sekolah, menolak mengerjakan tugas dan lain-lain, atau ingin memberontak tapi tidak berani karena ada tekanan dari orang tua, guru, dan teman.

6. Punya masalah untuk adaptasi keberadaannya, seperti tidak diterima, atau terasing.

7. Terkadang punya perasaan ingin bunuh diri, tapi tidak benar-benar melakukannya.

8. Punya masalah dengan amarah.

9. Tidak nyaman dengan politik karena merasa suara mereka tidak dihitung, dan tidak peduli dengan hasil yang keluar.

10. Tidak terima bila hak-hak mereka diambil atau diinjak-injak.

11. Punya keinginan yang kuat untuk merubah dunia, tapi kesulitan menemukan jalurnya.

12. Mempunyai ketertarikan akan hal spiritual dan kemampuan psikis saat usia muda.

13. Punya beberapa “Role-Model” Indigo.

14. Punya intuisi yang kuat.

15. Punya sifat atau jalan pikir yang tidak biasa, meloncat-loncat di tengah pembicaraan.

16. Mengalami pengalaman spiritual, psikis dan lain-lain.

17. Sensitif terhadap gelombang elektromagnetik.

18. Mempunyai kesadaran akan dimensi lain.

19. Secara seksual sangat ekspresif atau malah menolak seksualitas aga bisa mencapai kesadaran spiritual yang lebih tinggi.

20. Mencari arti hidup mereka dan mengerti tentang dunia, mereka bisa mencarinya dengan melalui agama, buku dan lain-lain.
21. Waktu mereka merasa diri mereka seimbang, mereka akan menjadi kuat, sehat, dan individu yang bahagia



tes ke INDIGOAN



Tujuan dari tes ini adalah untuk memberikan gambaran apakah Anda seorang Indigo dewasa atau tidak. Silakan menjawab 'ya', 'tidak', atau 'nampaknya/sepertinya', tergantung pada bagaimana pertanyaan tersebut berlaku untuk Anda, dan pilih derajat yang berlaku untuk seberapa kuat perasaan Anda tentang jawaban Anda - 'tinggi', 'menengah', atau 'rendah'



1
Are you very highly intuitive, empathic, have strong psychic abilities / experiences, etc?

Apakah Anda sangat sangat intuitif, empatik, memiliki kemampuan psikis yang kuat / 
pengalaman, dll?

2
Are you very intelligent and creative, but did not necessarily get top grades in school?

Apakah Anda sangat cerdas dan kreatif, tetapi tidak selalu mendapatkan 
nilai tertinggi di sekolah?

3
Were you rebellious in school by refusing to do homework 
and rejecting authority of teachers, OR seriously wanted to rebel, 
but didn't because of parental pressure

Apakah Anda memberontak di sekolah dengan menolak
untuk melakukan pekerjaan rumah dan menolak kewenangan guru 
[selalu menyanggah], ATAU benar-benar ingin memberontak. 
[TAPI BUKAN DIKARENAKAN TEKANAN ORANGTUA]

4
Do you always need to know 'why', and are you often unhappy with, 
or even have contempt for, answers given that most people seem 
to accept readily & easily?

Apakah Anda selalu perlu tahu 'MENGAPA',
--- dan Anda sering tidak puas dengan, atau bahkan muak,---
dengan jawaban yang diberikan bahwa kebanyakan orang tampaknya 
menerima mentah-mentah?

5
Did you experience early existential depression and feelings of helplessness 
that ranged from sadness to utter despair?

Apakah Anda mengalami depresi eksistensial awal dan perasaan tidak berdaya 
yang berkisar dari kesedihan putus asa?

6
Do you sometimes have major depressive episodes, 
NOT based on your own circumstances, but surrounding the whole of humanity?

Apakah Anda kadang-kadang mengalami episode depresi utama? 
[BUKAN berdasarkan keadaan Anda sendiri, tetapi melingkupi seluruh umat manusia]

7
Are you either extremely emotional, or the complete opposite and show no feelings at all?

Apakah Anda nampaknya sangat emosional, atau selalu "berseberangan"
dan tidak menunjukkan perasaan sama sekali?

8
Do you have or have you ever experienced "Species Guilt" or "Collective Guilt" 
(feelings of guilt or possibly even disgust for humanity in general), 
&/or extreme intollerance for stupidity, ignorance, etc.?

Apakah Anda merasakan atau bahkan pernah mengalami "Rasa Bersalah Spesifik" 
atau "Rasa Bersalah Kolektif" (perasaan bersalah atau bahkan mungkin muak 
untuk kemanusiaan secara umum), dan / atau tidak menyenangi 
secara ekstrim untuk kebodohan, ketidaktahuan, dll?

9
Do you feel alienated from or angry with politics because you feel your voice doesn't count, 
and the outcome doesn't really matter anyway?

Apakah Anda merasa diasingkan atau meradang dengan politik karena merasa 
suara Anda Anda tidak dianggap, [dan hasilnya tidak terlalu penting kan]?

10
Do you have a strong sense that people just aren't "getting it" (understanding it), 
and an urge to help make them understand, as well as a drive to change or improve 
the world in some way?

Apakah Anda memiliki perasaan kuat bahwa masyarakat hanya “belum mengetahui” 
(memahami), dan ada suatu dorongan untuk membantu mereka agar memahami, 
serta dorongan untuk mengubah atau memperbaiki dunia dalam beberapa cara?

11
Do you have a random behavior pattern or mind style similar to the symptoms of
Attention Deficit Disorder, trouble focusing on assigned tasks, 
feel unable to express what you really mean no matter how hard you try, 
and jump around in conversations?

Apakah Anda memiliki pola perilaku atau gaya berfikir yang acak mirip dengan gejala 
Attention Deficit Disorder [kesannya:berbuat sesuatu agar diperhatikan, 
karena kurang perhatian], kesulitan fokus pada tugas rutin yang diberikan, 
merasa tidak mampu untuk menyampaikan hal yang Anda maksudkan dengan berbagai upaya, 
dan “melompat-lompat” di dalam percakapan?

12
Do you have "unconventional" ideas on extraterrestrial life/life on other planets, 
religion, spirituality, philosophy, and the Afterlife?

Apakah Anda memiliki ide-ide "yang tidak biasanya" pada kehidupan di luar bumi /
kehidupan di planet lain, agama, spiritualitas, filsafat, dan Alam Pasca Kehidupan?

13
Do you believe in other planes , dimensions, realms, parallel universes, parallel lives, etc.?

Apakah Anda percaya pada wahana lain, dimensi, alam, semesta paralel, kehidupan paralel, dll?

14
Do you ever have physical manifestations of psychic, empathic, intuitive abilities 
(such as aches, pains, fatigue, etc.)?

Apakah Anda pernah memiliki manifestasi fisik psikis, empatik, kemampuan intuitif 
(seperti sakit, nyeri, kelelahan, dll)?

15
Do you ever have vivid dreams that can sometimes affect your physical body in some way, 
to a great or small degree (i.e. waking up with a mark where something had happened 
to you in a dream)?

Apakah Anda pernah selalu mengalami mimpi seperti kenyataan yang terkadang dapat 
mempengaruhi fisik Anda dalam beberapa hal, untuk skala besar atau kecil 
(yaitu bangun dengan meyakini bahwa sesuatu telah terjadi kepada Anda dalam mimpi)?

16
Do you have "irrational" fears/phobias (something you're afraid/phobic of,
but have never had experience with in this life), &/or an unexplained ability or affinity 
for something you've never had experience with in this life?

Apakah Anda memiliki ketakutan "yang tidak dapat dijelaskan" / fobia 
(dari sesuatu yang Anda takut / fobia, tetapi tidak pernah memiliki pengalaman dengan 
dalam kehidupan ini), dan / atau kemampuan yang tidak dapat dijelaskan atau afinitas 
untuk sesuatu yang belum pernah memiliki pengalaman dengan dalam kehidupan ini ?

17
Do you often feel that you've forgotten something very important or even crucial, 
though no explanation is ever found? 

Apakah Anda sering merasa bahwa Anda telah melupakan sesuatu yang penting 
atau bahkan sangat penting, meskipun tidak ada penjelasan yang pernah ditemukan?

18
Do you experience profound sorrow or grief, unlike most other people, 
for the suffering of another being? (You've always just been seen as "overly sensitive" 
by most people's standards?)

Apakah Anda mengalami duka atau kesedihan, tidak seperti kebanyakan orang lain, 
atas penderitaan makhluk lain? (Anda selalu saja dipandang sebagai "terlalu sensitif" 
oleh kebanyakan orang?)

19
Have you ever had contact, in some form, with "otherworldly" beings 
(spirits, aliens, the Fae, etc.)?

Apakah Anda pernah memiliki kontak, dalam beberapa bentuk, 
dengan makhluk  dari "dunia lain" (roh, alien, makhluk halus, dll)?

20
Do you seem to "see" things that most other people do not, 
having a greater understanding of the universe than the rest of the world at large?

Apakah Anda tampaknya "mengetahui/mengerti" pada hal-hal 
yang kebanyakan orang lain tidak “memahaminya”?, 
[seperti memiliki pemahaman yang lebih besar terhadap alam semesta 
dari seluruh dunia pada umumnya]?

21
Are you electrically sensitive, such as watches not working around you, 
street lights going out as you move under them, electrical equipment malfunctioning, 
lights blowing out, electronic devices turning off & on, etc?

Apakah Anda peka terhadap kelistrikan, seperti jam tangan tidak bekerja di sekitar Anda, 
lampu jalan akan padam saat Anda bergerak di bawah mereka, peralatan listrik rusak, 
lampu meledak, perangkat elektronik padam dan menyala sendiri secara berulang, dll?

22
Are you either very expressive & inventive sexually; possibly exploring alternate types of 
sexuality, OR is the oppisite true and you reject sexuality in boredom or with the intention 
of achieving higher spiritual connection?

Apakah seksualitas Anda juga sangat ekspresif & inventif; mungkin mengeksplorasi 
jenis alternatif seksualitas, ATAU merasa enggan dan Anda menolak seksualitas 
dalam kebosanan atau dengan maksud untuk mencapai hubungan spiritual yang lebih tinggi?

23
Do you seek meaning to your life and understanding about the world; 
possibly through religion or spirituality, spiritual groups and books, self-help groups and books?

Apakah Anda mencari arti hidup Anda dan pemahaman tentang dunia; 
mungkin melalui agama atau spiritualitas, kelompok spiritual dan buku, 
kelompok diskusi mandiri dan buku?

24
Do you have a strong sense that something important is supposed to be 
or about to be happening?

Apakah Anda memiliki perasaan kuat bahwa sesuatu yang penting seharusnya terjadi 
atau akan terjadi?




Artikel Terkait:

Read more at http://lenterablogger.blogspot.com/2012/05/cara-buat-artikel-terkait-scroll-bar.html#O8DI5OjM5JsWXsFK.99

4 komentar:

  1. Kok Indigo di Indonesia sering dikaitkan dengan hal - hal supranatural?
    padahal mereka memiliki kemampuan yang lebih namun terhalang oleh keadaan

    BalasHapus
  2. jika anak indigo dijauhi temannya apakah dia harus menderita selalu?
    kenyataannya dia didekati orang hanya untuk dimintai bantuan saja...
    kenapa dunia ini seperti itu?

    indinesia apakah ada komunitas khusus

    BalasHapus
  3. Indigo?? Saya pernah dan bahkan serimg mengalami kejadian tersebut, dah bahkan saya diRamalkan menjadi serorang indigo pada umur saya yg ke 25 thn,mengapa 15 thn? Karana sifat saya yg pemalu sehingga agak sulit berkomunikasi dan mengidentifikasinya, beberapa hal yg saya alamai, susah tdr, saat saya tdr seprti ada gambaran yg sedang terjadii yg terus ada di pikiran saya walaupun mata saya terpejam,apakah itu wajar ?

    BalasHapus